SAPUTRI, NURNAINI DWI, 1801038 (2022) HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN STADIUM HIPERTENSI PADA LANSIA DI DESA SUDIMORO. Skripsi thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KLATEN.
PDF
BAB I.pdf Download (326kB) |
|
PDF
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (406kB) |
|
PDF
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (356kB) |
|
PDF
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (321kB) |
|
PDF
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (175kB) |
|
PDF
BAB VI.pdf Download (291kB) |
|
PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (412kB) |
Abstract
Lansia merupakan seseorang yang telah berusia 60 tahun lebih (≥60 tahun). Proses menua mengakibatkan penurunan fisik, massa otot dan kekuatannya. Bertambahnya usia menjadikan tekanan darah meningkat baik sistolik maupun diastolik. Peningkatan tekanan darah karena adanya kekakuan pembuluh darah dan mengalami penurunan kelenturan arteri sehingga terjadi peningkatan nadi. Perubahan pola makan menjadi suka konsumsi makanan cepat saji, diawetkan, makanan banyak lemak jenuh, garam, dan rendah serat menyebabkan tekanan darah tidak terkontrol dengna baik. Status gizi merupakan suatu proses organisme melalui makanan yang dikonsumsi secara normal melalui proses digesti, absorpsi, transportasi, penyimpanan, metbaolisme, dan ekresi yang tidak digunakan untuk mempertahankan kehidupan, energi, pertumbuhan, dan fungsi organ-organ secara normal. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan antara status gizi dengan stadium hipertensi pada lansia di Desa Sudimoro. Desain Penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan Cross sectional. Populasi yang digunakan yaitu lansia di Desa Sudimoro yang mengalami hipertensi, teknik sampling menggunakan Simple Random Sampling dengan jumlah sampel sebanyak 46 Responden. Analisa data menggunakan Spearman Rank Test. Hasil penelitian yang didapatkan (2,2%) lansia mengalami obesitas dengan hipertensi stadium 4. (2,2%), stadium 3. (6,5%) stadium 2. (10,9%) lansia mengalami obesitas dengan hipertensi stadium 1. (2,2%) lansia status gizi lebih dengan hipertensi stadium 3. (2,2%) stadium 2. (10,9%) stadium hipertensi 1. (13,0%) lansia status gizi baik dengan hipertensi stadium 3. (15,2%) stadium 2. (28,3%) stadium 1. (6,5%) lansia status gizi kurang dengan hipertensi stadium 1. Hasil analisis selanjutnya menggunakan uji Spearman Rank Test P value = 0,650 α;0,05. Tidak ada hubungan antara status gizi dengan stadium hipertensi pada lansia di Desa Sudimoro.
Item Type: | Karya Ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Lansia, Status Gizi, Stadium Hipertensi |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Prodi S1 Keperawatan |
Depositing User: | Perpustakaan |
Date Deposited: | 13 May 2023 15:40 |
Last Modified: | 13 May 2023 15:40 |
URI: | http://repository.umkla.ac.id/id/eprint/2798 |
Actions (login required)
View Item |