PRASETIA, SUTARNO EKO, PB202305035 (2024) IMPLEMENTASI PENERAPAN TARIK NAPAS DALAM PADA NYERI PADA NYERI AKUT PASIEN POST APPENDIKTOMI DI RUANG PERGIWA RSUD BAGAS WARAS KLATEN. Lainnya thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KLATEN.
![]() |
PDF
BAB I.pdf Download (197kB) |
![]() |
PDF
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (536kB) |
![]() |
PDF
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (239kB) |
![]() |
PDF
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (182kB) |
![]() |
PDF
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (277kB) |
![]() |
PDF
BAB VI.pdf Download (149kB) |
![]() |
PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (158kB) |
Abstract
Latar Belakang : Appendicitis adalah peradangan akibat infeksi pada usus buntu (apendiks). Infeksi yang terjadi dapat mengakibatkan pernanahan. Bila infeksi bertambah parah, usus buntu itu bisa pecah. Salah satu tindakan dalam menangani apendisitis adalah dengan melakukkan operasi appendiktomi. Pada umumnya post operasi Apendiktomi mengalami nyeri akibat bedah luka operasi. Dalam penatalaksanaan manajemen nyeri dapat dilakukan secara farmakologis dan nonfarmakologis. Teknik nonfarmakologis untuk mengurangi rasa nyeri yang dapat dilakukan terdiri dari beberapa jenis yaitu :relaksasi otot (progressive muscle relaxation), meditasi, relaksasi perilaku (behavioral relaxation training), napas dalam . Tujuan: Mengetahui penerapan tarik napas dalam pada nyeri akut pasien post appendiktomi di Ruang Pergiwa RSUD Bagas Waras Klaten. Metode: pengambilan data pada studi kasus ini menggunakan teknik wawancara dan observasi yang dilakukan selama 3 hari yang dimulai pada tanggal 09 Januari 2024 dengan menerapkan proses asuhan keperawatan dari pengkajian sampai evaluasi. Hasil: adanya penurunan nyeri dibuktikan dengan pada hari ketiga pasien mengatakkan nyeri sudah berkurang, pengkajian nyeri P: Luka Post OP Q: seperti ditusuk- tusuk dan perih, R:Pada bagian perut kanan bawah ,S: Skala 2, T: < 1 menit, sedikit nyeri saat aktivitas. Pasien tampak nyaman karena masalah nyeri teratasi. Kesimpulan: Hasil dari teknik relaksasi napas dalam pada kasus ini adalah efektif, dibuktikan dengan adanya penurunan skala nyeri dihari ketiga
Item Type: | Karya Ilmiah (Lainnya) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Prodi Ners |
Depositing User: | Perpustakaan |
Date Deposited: | 02 Dec 2024 01:42 |
Last Modified: | 02 Dec 2024 01:42 |
URI: | http://repository.umkla.ac.id/id/eprint/3703 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |