DEWI, SUKMA SEPTIANA, 2001069 (2024) HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN SIKLUS MENSTRUASI PADA MAHASISWA TINGKAT AKHIR DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KLATEN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KLATEN.
PDF
BAB I.pdf Download (199kB) |
|
PDF
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (231kB) |
|
PDF
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (255kB) |
|
PDF
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (160kB) |
|
PDF
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (212kB) |
|
PDF
BAB VI.pdf Download (115kB) |
|
PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (179kB) |
Abstract
Latar belakang: stres dapat menjadi pemicu terjadinya gangguan menstruasi. Saat mengalami stres akan terjadi pelepasan hormon kortisol yang menyebabkan Hipotalamus otak dan kelenjar hipofisis melepaskan hormon FSH (Follible Strimulating Hormone), dan proses rangsangan ovarium menghasilkan estrogen. Jika terjadi ketidakseimbangan antara hormon FSH (Follicle Stimulating Hormone) dan LH (Luteinizing Hormone), maka produksi estrogen akan terpengaruh sehingga mengakibatkan siklus menstruasi yang tidak teratur. Tujuan: untuk mengetahui hubungan tingkat stres dengan siklus menstruasi pada mahasiswa akhir di Universitas Muhammadiyah Klaten. Metode: penelitian menggunakan desain analitik observasional dengan pendekatan cross-sectional. Sampel yang digunakan adalah mahasiswi akhir Universitas Muhammadiyah Klaten sebanyak 138 responden, dengan menggunakan teknik probabilitty/random sampling dengan instrumen kuesioner tingkat stres (DASS-42) dan kuesioner siklus menstruasi. Analisa data menggunakan uji Chi-square. Hasil: hasil analisis menunjukkan tingkat stres responden sebagian besar pada kategori normal sebanyak 69 mahasiswi (50,0%). Selain itu, siklus menstruasi responden sebagian besar pada kategori normal sebanyak 105 mahasiswi (76,1%). Hasil analisa bivariat uji chi square menunjukkan ada hubungan tingkat stres dengan siklus menstruasi pada mahasiswa tingkat akhir di Universitas Muhammadiyah Klaten dengan nilai p value = 0,000 (p<0,05). Stres dapat mempengaruhi siklus menstruasi pada mahasiswi tingkat akhir di UMKLA. Semakin besar tingkat stres yang dialami maka semakin besar risiko terganggunya siklus menstruasi. Oleh karena itu diharapkan mahasiswi dapat menemukan teknik manajemen stres yang baik. Kesimpulan penelitian ini ada hubungan yang signifikan antar tingkat stres dengan siklus menstruasi pada mahasiswa tingkat akhir di Universitas Muhammadiyah Klaten.
Item Type: | Karya Ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tingkat Stres, Siklus Menstruasi, Mahasiswi Tingkat Akhir |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Prodi S1 Keperawatan |
Depositing User: | Perpustakaan |
Date Deposited: | 17 Nov 2024 15:17 |
Last Modified: | 17 Nov 2024 15:17 |
URI: | http://repository.umkla.ac.id/id/eprint/3517 |
Actions (login required)
View Item |