HUBUNGAN EFIKASI DIRI TERHADAP KEPATUHAN PEMBATASAN CAIRAN PADA PASIEN TERAPI HEMODIALISA DI RUMAH SAKIT UMUM ISLAM KLATEN

DHEWA, SEPDHIANANTA RAKA, B2101015 (2023) HUBUNGAN EFIKASI DIRI TERHADAP KEPATUHAN PEMBATASAN CAIRAN PADA PASIEN TERAPI HEMODIALISA DI RUMAH SAKIT UMUM ISLAM KLATEN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KLATEN.

	PDF BAB I.pdf Download (254kB)
	PDF BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (586kB)
	PDF BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (445kB)
	PDF BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (193kB)
	PDF BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (174kB)
	PDF BAB VI.pdf Download (286kB)
	PDF DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (271kB)

Abstract

Keberhasilan hemodialisa salah satu komponennya adalah kepatuhan pasien dalam melakukan manajemen diet, salah satunya adalah kepatuhan dalam pembatasan cairan. Ketidakpatuhan terhadap pembatasan cairan akan menyebabkan sesak nafas, kram otot, pusing, cemas, panik, edema paru dan hipertensi. Efikasi diri adalah keyakinan seseorang akan keberhasilan dalam melakukan perawatan diri sehingga akan meningkatkan kepatuhan terhadap regimen terapeutik. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan efikasi diri terhadap kepatuhan pembatasan cairan pada pasien terapi hemodialisa di RSU Islam Klaten. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah pasien yang minimal melakukan tindakan hemodialisa dua kali dalam satu minggu. Sampel diambil dengan rumus slovin diperoleh sebanyak 95 responden diambil dengan teknik purposive sampling yang sesuai dengan kriteria inklusi dalam penelitian. Instrumen penelitian menggunakan CKD-SE untuk mengukur efikasi diri dan kuesioner kepatuhan pembatasan cairan. Analisa data bivariat menggunakan uji spearman rank. Hasil penelitian memiliki rentang usia 26-54 tahun dengan rata-rat 44,51 tahun, berjenis kelamin laki-laki (53,7%), berpendidikan SMA (38,9%), tidak bekerja/IRT (43,2%), berstatus menikah (86,3%), lama menjalani hemodialisa 1-5 tahun (72,6%). Hasil penelitian menunjukkan 61,1% responden mempunyai efikasi diri rendah dan kurang patuh dalam pembatasan cairan (44,2%). Hasil uji spearman rank menunjukkan ada hubungan efikasi diri terhadap kepatuhan pembatasan cairan pada pasien terapi hemodialisa dengan kekuatan korelasi termasuk kuat (ρ=0,000; r = 0,861). Kesimpulan ada hubungan efikasi diri terhadap kepatuhan pembatasan cairan pada pasien terapi hemodialisa di RSU Islam Klaten.

Item Type:	Karya Ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	Efikasi diri, kepatuhan pembatasan cairan, hemodialisa
Subjects:	R Medicine > RT Nursing
Divisions:	Prodi S1 Keperawatan
Depositing User:	Perpustakaan
Date Deposited:	15 Nov 2023 05:44
Last Modified:	15 Nov 2023 05:44
URI:	http://repository.umkla.ac.id/id/eprint/3126

Actions (login required)

View Item