AMAYAWATI, NETI, PB2005034 (2022) LAPORAN STUDI KASUS ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIADENGAN TUBERKULOSIS DI RUANG SAMBISARI RSUD PRAMBANAN SLEMAN YOGYAKARTA. Lainnya thesis, Universitas Muhammadiyah Klaten.
PDF
BAB I.pdf Download (174kB) |
|
PDF
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (375kB) |
|
PDF
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (322kB) |
|
PDF
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (235kB) |
|
PDF
BAB V.pdf Download (89kB) |
|
PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (220kB) |
Abstract
Latar Belakang:Memasuki usia lanjut, sistem respirasi akan mengalami penurunan fungsi. Elastisitas paru menurun, kekakuan dinding dada meningkat, kekuatan otot dada menurun sehingga menyebabkan TB paru.Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018, semakinbertambah usia, prevalensi TB semakin tinggi. Kemungkinan terjadi reaktivasiTB dan durasi paparan TB lebih lama dibandingkan kelompokumur di bawahnya. Prevalensi pada kelompok usia 65-74 tahun sebanyak 40.180 kasus, usia 75+ tahunsebanyak 18.565 kasus dan usia 55-64 tahun sebanyak 83.251 kasus. Tujuan:Menganalisis pelaksanaan asuhan keperawatan pada lansia dengan tuberkulosis di Ruang Sambisari RSUD Prambanan Sleman Yogyakarta. Metode: Laporan kasus dengan sampel pasien lansia dengan tuberkulosis di Ruang Sambisari RSUD Prambanan Sleman Yogyakarta. Hasil: Pengkajian tanggal 11 Juni 2021 diperoleh data Tn. P dengan diagnosa medis tuberkulosis ditandai dengan adanya keluhan utama pasien mengatakan merasa sesak nafas dan batuk dahak sulit keluar. Batuk dirasakan sudah lebih dari 3 minggu.Diagnosa keperawatan yang muncul pada kasus ini adalah gangguan pertukaran gas berhubungan dengan perubahan membran alveolus kapiler, bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan sekresi yang tertahan, perfusi perifer tidak efektif berhubungan dengan penurunan konsentrasi hemoglobin dan defisit nutrisi berhubungan dengan kekurangan asupan makanan. Kesimpulan: Hasil evaluasi diperoleh bahwa masalah dari ketiga diagnos keperawatan yang muncul teratasi ditandai denganpasien tampak sudah lebih segar, rileks dan lebih bersemangat, pasien sudah bisa melakukan batuk efektif dengan lebih baik dan dahak juga sudah keluar, kadar hemoglobin pasien meningkat dan pasien juga sudah menghabiskan porsi makan yang diberikan.
Item Type: | Karya Ilmiah (Lainnya) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Studi Kasus, Lansia, Tuberkulosis |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Prodi Ners |
Depositing User: | Mrs Heri Siti |
Date Deposited: | 28 Aug 2023 06:59 |
Last Modified: | 28 Aug 2023 06:59 |
URI: | http://repository.umkla.ac.id/id/eprint/2943 |
Actions (login required)
View Item |