SEPTYAWAN, DIDID, 124012 (2016) FAKTOR RISIKO TERJADINYA HIPERTENSI DI DESA NGABEYAN KECAMATAN KARANGANOM. Skripsi thesis, STIKES Muhammadiyah Klaten.
PDF
BAB I.pdf Download (45kB) |
|
PDF
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (106kB) |
|
PDF
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (79kB) |
|
PDF
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (60kB) |
|
PDF
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (57kB) |
|
PDF
BAB VI.pdf Download (20kB) |
|
PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (25kB) |
Abstract
Latar Belakang: Kecamatan Karanganom yang berada di wilayah kerja Puskesmas Karanganom mencatat bahwa penyakit hipertensi menduduki peringkat teratas sebesar 51,2%. Desa Ngabeyan yang berada di Kecamatan Karanganom memiliki masyarakat dengan kebiasaan yang kurang sehat. Hal itu menyebabkan masyarakat mudah terserang penyakit, salah satunya hipertensi. Hipertensi yang tidak terkontrol dapat menimbulkan komplikasi seperti penyakit jantung, stroke dan gagal ginjal bahkan kematian. Tujuan: Mengetahui faktor risiko yang menyebabkan terjadinya hipertensi di Desa Ngabeyan Kecamatan Karanganom. Metode: Penelitian ini menggunakan jenis penelitian analitik observasional dengan rancangan case control. Jumlah responden 92 sample, terdiri dari 46 kasus dan 46 kontrol. Sample dipilih dengan proportionate stratified random sampling. Analisis bivariat dengan Chi Square dan analisis multivariat dengan regresi logistik berganda. Hasil: Analisis bivariat menunjukkan riwayat keluarga (p = 0,000; OR = 7,400; 95%CI = 2,432 – 22,514), merokok (p = 0,000; OR = 6,000; 95%CI = 2,089 – 17,230), konsumsi kopi (p = 0,016; OR = 3,400; 95%CI = 1,227 – 9,419), konsumsi alkohol (p = 0,026; OR = 3,800; 95%CI = 1,112 – 12,983). Analisis multivariat memperoleh riwayat keluarga (p = 0,000; OR = 9,514; 95%CI = 2,737 – 33,073), merokok (p = 0,005; OR = 5,722; 95%CI = 1,682 – 19,464), konsumsi kopi (p = 0,202; OR = 2,296; 95%CI = 0,641 – 8,221), konsumsi alkohol (p = 0,197; OR = 2,679; 95%CI = 0,600 – 11,972). Simpulan: Faktor yang signifikan terhadap kejadian hipertensi adalah riwayat keluarga dan merokok. Faktor yang tidak signifikan terhadap kejadian hipertensi adalah konsumsi kopi dan konsumsi alkohol. Kata kunci : faktor risiko, hipertensi.
Item Type: | Karya Ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | faktor risiko, hipertensi. |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Prodi S1 Keperawatan |
Depositing User: | Mrs Heri Siti |
Date Deposited: | 02 Mar 2022 02:27 |
Last Modified: | 02 Mar 2022 02:27 |
URI: | http://repository.umkla.ac.id/id/eprint/2259 |
Actions (login required)
View Item |