GAMBARAN FAKTOR RISIKO HIPERTENSI PADA MASYARAKAT PRA LANSIA DI DUKUH GERGUNUNG

DWIJAYANTI, MELLIANI, 1802072 (2021) GAMBARAN FAKTOR RISIKO HIPERTENSI PADA MASYARAKAT PRA LANSIA DI DUKUH GERGUNUNG. Diploma thesis, STIKES Muhammadiyah Klaten.

[img] PDF
BAB I.pdf

Download (280kB)
[img] PDF
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (295kB)
[img] PDF
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (343kB)
[img] PDF
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (95kB)
[img] PDF
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (281kB)
[img] PDF
BAB VI.pdf

Download (85kB)
[img] PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (228kB)

Abstract

Latar belakang : Hipertensi dapat didefiniskan sebagai tekanan darah persisten dimana tekanan sistoliknya diatas 140 mmHg dan tekanan diastoliknya diatas 90 mmHg. Hipertensi diakatakan ringan apabila tekanan diastoliknya antara 95-104 mmHg, hipertensi sedang jika tekanan diastoliknya antara 105 dan 114 mmHg dan hipertensi beraat bila tekanan diastoliknya 115 mmHg atau lebih. Pembagian ini berdasarkan peningkatan tekanan diastolik karena dianggap lebih serius dari peningkatan sistolik. Tujuan : Untuk mengetahui karakteristik responden dan mengetahui gambaran Faktor Risiko Hipertensi di Dukuh Gergunung. Metode : Desain penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran Fakotr Risiko hipertensi di Dukuh Gergunung. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah total sampling. Sample pada penelitian ini sebanyak 55 responden di Dukuh Gergunung. Instrumen yang digunakan pada penelitian iniini adalah kuesioner data demografi dan Faktor Risiko. Hasil : Karateristik responden dalam penelitian memiliki usia rerata 1.86 ± 4.540. dan jenis kelamin laki – laki tertinggi yaitu 32 (58.2%). Pada penelitian ini faktor risiko hipertensi yang diakibatkan karena riwayat memiliki, obesitas, merokok, konsumsi kopi memiliki hasil sama yaitu tidak 55 (100%). Dan faktor risiko yang diakibatkan konsumsi junk food memiliki hasil paling tinggi jarang yaitu 38 (69.1%). Sedangkan yang diakibatkan karena aktivitas fisik memiliki hasil paling tinggi adalah cukup yaitu 50 (90.9). Kata kunci : Faktor Risiko, Hipertensi, Pralansia

Item Type: Karya Ilmiah (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Faktor Risiko, Hipertensi, Pralansia
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
R Medicine > RD Surgery
Divisions: Prodi D3 Keperawatan
Depositing User: Mrs Heri Siti
Date Deposited: 21 Dec 2021 02:46
Last Modified: 21 Dec 2021 02:46
URI: http://repository.umkla.ac.id/id/eprint/2018

Actions (login required)

View Item View Item