PRATIWI, DILLA RIZKY, 1602099 (2019) ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN POST SECTIO CAESAREA ATAS INDIKASI DISPROPORSI KEPALA PANGGUL DI RUMAH SAKIT ISLAM KLATEN. Diploma thesis, STIKES Muhammadiyah Klaten.
PDF
BAB I.pdf Download (229kB) |
|
PDF
BAB II.pdf Download (460kB) |
|
PDF
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (100kB) |
|
PDF
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (457kB) |
|
PDF
BAB V.pdf Download (94kB) |
|
PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (91kB) |
Abstract
Asuhan Keperawatan Pada Pasien Post Sectio Caesarea Dengan Indikasi Disproporsi Kepala Panggul Di Rumah Sakit Islam Klaten Dilla Rizky Pratiwi PROGRAM STUDI D-III KEPERAWATAN STIKES MUHAMMADIYAH KLATEN Sri Sat Titi H, S.Kep., Ns., M.Kep Chori Elsera, S. Kep. Ns., M. Kep 15i+96 halaman+13 tabel+4 gambar+8 lampiran INTISARI Latar Belakang : DKP (Disproporsi Kepala Panggul) merupakan ukuran lingkar panggul ibu tidak sesuai dengan ukuran lingkar kepala janin yang dapat menyebabkan ibu tidak dapat melahirkan secara alami. Dampak yang diakibatkan dari disproporsi kepala panggul yaitu dapat terjadi infeksi dalam persalinan, mengakibatkan persalinan macet, mengakibatkan ibu tidak bisa melahirkan dengan normal, mengakibatkan ruptur uteri. Menurut WHO (Word Health Organization) angka kejadian DKP di Indonesia kususnya di DIY pada tahun 2014 sebanyak 41,2%, hasil studi di RS Islam Klaten menyebutkan bahwa persalinan SC dengan DKP sebanyak 6 kasus pada tahun 2018. Tujuan : Studi kasus ini bertujuan untuk melihat asuhan keperawatan yang diberikan pada pasien dengan post sectio caesarea dengan indikasi disproporsi kepala panggul di Rumah Sakit Islam Klaten. Metode Penelitian : Desain penelitian menggunakan studi kasus, jumlah sampel 2 orang yang di observasi selama 3 hari di Rumah Sakit Islam Klaten. Hasil : Hasil observasi dan wawancara didapatkan yaitu keduanya mengeluh nyeri luka operasi dengan skala nyeri yang sama yaitu skala 6. Diagnosa keperawatan yang muncul pada kedua kasus yaitu nyeri akut b.d agen cidera fisik, resiko infeksi b.d gangguan integritas kulit, hambatan mobilitas fisik b.d nyeri, gangguan pola tidur b.d tidur tidak menyehatkan dan ketidak efektifan pemberian ASI. Rencana keperawatan pada kedua kasus sesuai dengan NIC. Implementasi yang dilakukan sesuai dengan rencana keperawatan. Evaluasi yang didapatkan selama 3x24 jam pada kedua kasus yaitu teratasi. Kesimpulan : Hasil dari penelitian ini yaitu tindakan keperawatan yang ada di rumah sakit sudah memenuhi syarat ONEC (Observasi, Nursing, Edukasi, dan Colaborasi). Keyword : Asuhan Keperawatan
Item Type: | Karya Ilmiah (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Prodi D3 Keperawatan |
Depositing User: | Perpustakaan |
Date Deposited: | 17 Mar 2020 04:34 |
Last Modified: | 17 Mar 2020 04:34 |
URI: | http://repository.umkla.ac.id/id/eprint/172 |
Actions (login required)
View Item |