WIBAWANI, RIFKA CAHYA, 202102072 (2024) GAMBARAN TINGKAT STRES PADA LANSIA PENDERITA HIPERTENSI DI POSYANDU FLAMBOYAN DUKUH JONO NGAWEN GUNUNGKIDUL. Diploma thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KLATEN.
![[img]](http://repository.umkla.ac.id/style/images/fileicons/application_pdf.png) |
PDF
BAB I.pdf Download (175kB) |
|
PDF
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (301kB) |
|
PDF
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (280kB) |
|
PDF
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (136kB) |
|
PDF
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (116kB) |
|
PDF
BAB VI.pdf Download (51kB) |
|
PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (115kB) |
Abstract
Latar Belakang : Lansia termasuk ke dalam kelompok yang rentan mengalami masalah kesehatan seperti penyakit tidak menular yaitu hipertensi. Penderita hipertensi pada umumnya cenderung mengalami stres psikososial, dan stres psikososial itu merupakan reaksi tubuh terhadap stresor psikososial. Tujuan : Untuk mengidentifikasi gambaran tingkat stres pada lansia penderita hipertensi di Posyandu Flamboyan Dukuh Jono Ngawen Gunungkidul. Metode Penelitian : Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Total sampling pada populasi lansia yang menderita hipertensi sebanyak 55. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner DASS (Depression Anxiety Stress Scale). Hasil : Hasil penelitian karakteristik lansia di posyandu flamboyan rata-rata usia 69±8 tahun. Tekanan darah sistolik dengan rata-rata 161±19 mmHg dan tekanan darah diastolik rata-rata 82±14 mmHg. Jenis kelamin perempuan yaitu 47 (85,5%), tingkat pendidikan paling banyak yaitu tidak sekolah sebanyak 34 (61,8%), status pekerjaan yaitu berjumlah 28 (50,9%) yang bekerja, status tinggal dengan keluarga/kerabat 42 (76,4%). Lama responden menderita hipertensi yaitu 1-5 tahun 29 (52,7%). Hasil penelitian menunjukkan stres pada lansia penderita hipertensi 15 (27,3%) tidak mengalami stres atau normal, stres paling banyak yaitu stres ringan 19 (34,5%), stres sedang 17 (30,9%), dan stres berat 4 responden (7,3%). Kesimpulan : Usia lanjut memiliki potensi lebih besar untuk mengalami hipertensi dan stres, dengan hasil rata-rata pengukuran darah di atas batas normal. Jenis kelamin, tingkat pendidikan, masih bekerja, tinggal dengan keluarga, dan lama menderita hipertensi yang menjadi karakteristik dari pengukuran tingkat stres pada lansia yang didapatkan hasil lansia tidak stres, stres ringan, stres sedang, dan stres berat.
| Item Type: | Karya Ilmiah (Diploma) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Lansia, Hipertensi, Tingkat Stres. |
| Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
| Divisions: | Prodi D3 Keperawatan |
| Depositing User: | Mrs Heri Siti |
| Date Deposited: | 15 Nov 2024 04:21 |
| Last Modified: | 02 Dec 2024 04:06 |
| URI: | http://repository.umkla.ac.id/id/eprint/3396 |
Actions (login required)
 |
View Item |
