PENGARUH DE-ESKALASI TERHADAP PENURUNAN RESPON MARAH PADA PASIEN PERILAKU KEKERASAN DI RSJD Dr. RM. SOEDJARWADI PROVINSI JAWA TENGAH

SARI, AMBAR, 124002 (2016) PENGARUH DE-ESKALASI TERHADAP PENURUNAN RESPON MARAH PADA PASIEN PERILAKU KEKERASAN DI RSJD Dr. RM. SOEDJARWADI PROVINSI JAWA TENGAH. Skripsi thesis, STIKES Muhammadiyah Klaten.

[img] PDF
BAB I.pdf

Download (51kB)
[img] PDF
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (93kB)
[img] PDF
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (53kB)
[img] PDF
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (26kB)
[img] PDF
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (38kB)
[img] PDF
BAB VI.pdf

Download (25kB)
[img] PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (16kB)

Abstract

Latar belakang : Tanda dan gejala dari perilaku kekerasan diantaranya adalah muka merah dan tegang, pandangan tajam, mengatupkan rahang dengan kuat, mengepalkan tangan, jalan mondar-mandir, bicara kacau, suara menjerit, mengancam secara verbal, tidak mempunyai kemampuan mencegah/ mengontrol perilaku kekerasan. Penatalaksanaan non farmakoterapi yang dapat diberikan pada pasien dengan gangguan perilaku kekerasan yaitu dengan teknik de-eskalasi dalam hal ini masuk dalam strategi antisipasi dan jika berhasil maka klien tidak perlu menjalani tindakan berikutnya yaitu berupa pengekangan/restrain. RSJD Dr. RM Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah, tahun 2015 terdapat 268 pasien skizofrenia, selama Januari-Maret 2016 ditemukan masalah keperawatan perilaku kekerasan sebanyak 50 pasien. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh de-eskalasi terhadap penurunan respon marah pada pasien perilaku kekerasan di RSJD Dr. RM. Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah. Metode penelitian : Jenis penelitian ini adalah pre experimental dengan desain penelitian one-group pre-post test design. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, jumlah perolehan sampel sebanyak 15 responden yaitu skizofrenia dengan perilaku kekerasan. Uji statistik menggunakan paired t-test. Hasil penelitian : Rerata respon marah sebelum diberi perlakuan dengan de-eskalasi adalah 22,40 dan setelah diberi perlakuan mengalami penurunan respon marah dengan rerata menjadi 16,67 sedangkan hasil uji t-test diperoleh nilai p = 0,001 (α : 0,05). Kesimpulan : Ada pengaruh de-eskalasi terhadap penurunan respon marah pada pasien perilaku kekerasan di RSJD Dr. RM. Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah. Kata kunci: de-eskalasi, respon marah, perilaku kekerasan

Item Type: Karya Ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: de-eskalasi, respon marah, perilaku kekerasan
Subjects: R Medicine > RC Internal medicine > RC0321 Neuroscience. Biological psychiatry. Neuropsychiatry
R Medicine > RT Nursing
Divisions: Prodi S1 Keperawatan
Depositing User: Mrs Heri Siti
Date Deposited: 25 Feb 2022 07:44
Last Modified: 25 Feb 2022 07:44
URI: http://repository.umkla.ac.id/id/eprint/2249

Actions (login required)

View Item View Item