LAPORAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA TN. M DENGAN HALUSINASI PENDENGARAN DI RSJD DR. RM SOEDJARWADI PROVINSI JAWA TENGAH

RAHMAT, BASUKI, PB1801050 (2020) LAPORAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA TN. M DENGAN HALUSINASI PENDENGARAN DI RSJD DR. RM SOEDJARWADI PROVINSI JAWA TENGAH. Lainnya thesis, STIKES Muhammadiyah Klaten.

	PDF BAB I.pdf Download (594kB)
	PDF BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (787kB)
	PDF BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (612kB)
	PDF BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (528kB)
	PDF BAB V.pdf Download (348kB)
	PDF DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (626kB)

Abstract

Penderita gangguan jiwa mengalami peningkatan yang signifikan setiap tahun di berbagai belahan dunia.Gangguan jiwa menurut Kemenkes 2013 yaitu (1,7%) meningkat di tahun 2018 yaitu sebanyak(7,0%) penderita gangguan jiwa di Indonesia,serta lebih dari 90% pasien gangguan jiwa mengalami halusinasi, jika tidak segera ditangani akan sangat berisiko munculnya gangguan dalam diri seseorang,khususnya resiko menciderai diri, orang lain dan lingkungan. Tanda dan gejala yang muncul pada pasien halusinasi yaitu seperti mendengar suara atau kegaduhan,suara tersebut muncul dari dalam individu dan dari luar individu. Suara yang di dengar klien dapat di kenalnya,suara dapat tunggal atau multiplek atau biasa juga semacam bunyi bukan suara yang mengandung arti.Isi suara dapat memerintahkan tentang perilaku klien sendiri dan klien merasa yakin bahwa suara itu ada. Tujuan penulisan ini adalah untuk mendeskripsikan pelaksanaan asuhan keperawatan jiwa pada Tn M dengan halusinasi pendengaran di ruang IPIP RSJD DR.RM.Soedjarwadi Propinsi Jawa Tengah. .Pengkajian keperawatan diperoleh dari data subjektif yaitu pasien mengalami halusinasi pendengaran. Pasien mengatakan mendengar suara-suara tidak nyata. Pasien mengatakan suara muncul 3-5 kali dalam sehari. Diagnosa keperawatan yang muncul adalah gangguan persepsi sensori halusinasi pendengaran. Rencana keperawatan yang dilakukan dengan tujuan agar pasien dapat mengontrol halusinasi dengan menghardik, minum obat, bercakapcakap, melakukan kegiatan harian.Metode yang di gunakan pada studi kasus ini menggunakan wawancara,observasi,dan dokumentasi. Hasil pada pasien halusinasi pendengaran menunjukkan bahwa pasien mengalami penurunan frekuensi halusinasi dan mengalami peningkatan dalam melakukan kegiatan untuk mengontrol halusinasi sampai pada pelaksanaan intervensi. Kata Kunci : Asuhan Keperawatan Jiwa Halunasi Pendengaran

Item Type:	Karya Ilmiah (Lainnya)
Subjects:	R Medicine > RT Nursing
Divisions:	Prodi Ners
Depositing User:	Perpustakaan
Date Deposited:	22 Jun 2020 02:23
Last Modified:	22 Jun 2020 02:23
URI:	http://repository.umkla.ac.id/id/eprint/736

Actions (login required)

View Item