PENGARUH PENGGUNAAN NESTING TERHADAP PERUBAHAN SUHU TUBUH DAN FREKUENSI NADI PADA BBLR DI RSUP DR. SOERADJI TIRTONEGORO KLATEN

ERNAWATI, IKA YUNI, B1801015 (2020) PENGARUH PENGGUNAAN NESTING TERHADAP PERUBAHAN SUHU TUBUH DAN FREKUENSI NADI PADA BBLR DI RSUP DR. SOERADJI TIRTONEGORO KLATEN. Skripsi thesis, STIKES Muhammadiyah Klaten.

[img] PDF
BAB I.pdf

Download (164kB)
[img] PDF
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (222kB)
[img] PDF
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (221kB)
[img] PDF
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (203kB)
[img] PDF
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (90kB)
[img] PDF
BAB VI.pdf

Download (56kB)
[img] PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (981kB)

Abstract

Latar Belakang: BBLR atau bayi yang lahir dengan berat badan kurang dari 2500 gram dapat menjadi salah satu penyebab kesakitan dan kematian pada masa neonatal. Perubahan kehidupan intrauteri menjadi ekstrauteri membutuhkan banyak perubahan fisiologis pada neonatus. Hal ini akan membuat BBLR beradaptasi terhadap lingkungan ekstrauteri dengan berat dan mengakibatkan stres pada BBLR yang dapat berakibat pada peningkatan angka kesakitan dan kematian BBLR. Di RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten dari bulan Januari sampai dengan Juni 2019 terdapat 20,3% penyebab kematian bayi karena BBLR. Oleh karena itu perlu adanya strategi pengelolaan lingkungan perawatan yang intensif salah satunya melalui penggunaan nesting. Dengan diberikan nesting diharapkan dapat meminimalkan pergerakan bayi sehingga konservasi energi meningkat dan dapat meningkatkan respon fisiologis bayi. Tujuan: untuk mengetahui pengaruh penggunaan nesting terhadap perubahan suhu tubuh dan frekuensi nadi BBLR. Metode: Penelitian ini menggunakan desain pre experiment. Jumlah sampel penelitian sebanyak 14 BBLR di RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten. Alat dan bahan penelitian menggunakan lembar observasi, bed side monitor, dan baby incubator. Teknik analisis data menggunakan analisis univariat, dan bivariat (paired t test). Hasil: Hasil penelitian diperoleh ada pengaruh penggunaan nesting terhadap suhu tubuh BBLR (p= 0,000 < 0,05), ada pengaruh penggunaan nesting terhadap frekunesi nadi BBLR (p= 0,003 < 0,05). Kesimpulan: Nesting berpengaruh terhadap perubahan suhu tubuh dan frekuensi nadi BBLR di RSUP Dr. Soeradji tirtonegoro Klaten. Kata kunci: BBLR, nesting, suhu tubuh, frekuensi nadi

Item Type: Karya Ilmiah (Skripsi)
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Prodi S1 Keperawatan
Depositing User: Perpustakaan
Date Deposited: 10 Jun 2020 06:43
Last Modified: 17 Jun 2020 02:21
URI: http://repository.umkla.ac.id/id/eprint/671

Actions (login required)

View Item View Item