QUROHMAN, AZIS TAUFIK, 202202091 (2025) GAMBARAN KEPATUHAN DIET PADA LANSIA PENDERITA HIPERTENSI DI DESA TALANG KECAMATAN BAYAT. Diploma thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KLATEN.
|
PDF
COVER.pdf Restricted to Repository staff only Download (657kB) |
|
|
PDF
BAB I.pdf Download (240kB) |
|
|
PDF
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (293kB) |
|
|
PDF
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (290kB) |
|
|
PDF
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (191kB) |
|
|
PDF
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (187kB) |
|
|
PDF
BAB VI.pdf Download (154kB) |
|
|
PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (131kB) |
|
|
PDF
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Latar Belakang: Hipertensi merupakan salah satu penyakit tidak menular yang banyak diderita oleh lansia. Kepatuhan terhadap diet hipertensi berperan penting dalam menjaga kestabilan tekanan darah dan mencegah komplikasi serius seperti stroke dan gagal ginjal. Namun, kepatuhan lansia terhadap diet hipertensi masih menjadi permasalahan yang umum dijumpai. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kepatuhan diet pada lansia penderita hipertensi di Desa Talang Wetan, Kecamatan Bayat. Metode: Penelitian ini menggunakan desain deskriptif kuantitatif dengan pendekatan survei. Populasi dalam penelitian adalah seluruh lansia penderita hipertensi di Desa Talang sebanyak 195 orang, dengan jumlah sampel sebanyak 66 responden yang dipilih menggunakan teknik proportional random sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner dan dianalisis secara univariat. Hasil dan Pembahasan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden berjenis kelamin laki-laki (60,6%), dengan pendidikan terakhir terbanyak adalah SD (31,8%) dan tidak sekolah (24,2%). Sebagian besar bekerja sebagai buruh (31,8%), diikuti pedagang (19,7%) serta ibu rumah tangga dan petani (masing-masing 18,2%). Sebanyak 42,4% responden memiliki riwayat merokok, sedangkan 57,6% tidak merokok. Sementara itu, 28,8% responden memiliki riwayat konsumsi alkohol dan 71,2% tidak mengonsumsi alkohol. Lebih dari separuh responden (54,5%) mengonsumsi obat antihipertensi. Kepatuhan terhadap diet hipertensi ditunjukkan oleh 51,5% responden, sementara 48,5% lainnya masih belum patuh. Rata-rata usia responden adalah 63,2 tahun dengan rentang usia 60– 69 tahun. Kesimpulan: Tingkat kepatuhan diet pada lansia penderita hipertensi di Desa Talang Bayat tergolong cukup baik, namun masih terdapat 48,5% responden yang belum patuh, yang berpotensi meningkatkan risiko komplikasi hipertensi. Oleh karena itu, intervensi edukatif dan dukungan keluarga sangat diperlukan untuk meningkatkan kepatuhan diet pada lansia.
| Item Type: | Karya Ilmiah (Diploma) | ||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
||||||||
| Uncontrolled Keywords: | Hipertensi, Lansia, Kepatuhan, Diet, Desa Talang Bayat | ||||||||
| Subjects: | R Medicine > RT Nursing | ||||||||
| Divisions: | Prodi D3 Keperawatan | ||||||||
| Depositing User: | Perpustakaan | ||||||||
| Date Deposited: | 18 Dec 2025 04:03 | ||||||||
| Last Modified: | 18 Dec 2025 04:03 | ||||||||
| URI: | http://repository.umkla.ac.id/id/eprint/3940 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
