PENERAPAN MOBILISASI DINI TERHADAP PENURUNAN INTENSITAS NYERI PASIEN POST OPERASI SECTIO CAESAREA DI RUMAH SAKIT UMUM ISLAM KLATEN

PUSPITA, LIA FAUZIH DWI, PB202305021 (2024) PENERAPAN MOBILISASI DINI TERHADAP PENURUNAN INTENSITAS NYERI PASIEN POST OPERASI SECTIO CAESAREA DI RUMAH SAKIT UMUM ISLAM KLATEN. Lainnya thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KLATEN.

[img] PDF
BAB I.pdf

Download (103kB)
[img] PDF
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (432kB)
[img] PDF
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (63kB)
[img] PDF
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (36kB)
[img] PDF
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (62kB)
[img] PDF
BAB VI.pdf

Download (76kB)
[img] PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (122kB)

Abstract

Latar Belakang: Section caesarea merupakan proses pembedahan untuk melahirkan janin melalui irisan pada dinding perut dan dinding rahim atas indikasi tertentu. Masalah utama setelah operasi salah satunya yaitu proses peradangan akut dan nyeri yang menimbulkan rasa tidak nyaman dan mengakibatkan keterbatasan gerak. Penatalaksanaan yang tepat diperlukan untuk menghindari hal tersebut yaitu dengan teknik farmakologi dan nonfarmakologi. Salah satu teknik nonfarmakologi yang dapat digunakan untuk mengurangi nyeri yaitu mobilisasi dini. Tujuan dari tindakan ini yaitu untuk mencegah komplikasi, depresi, meminimalkan nyeri, dan mempercepat kesembuhan pasien semaksimal mungkin. Tujuan: memberikan gambaran tentang penerapan mobilisasi dini terhadap penurunan intensitas nyeri pasien post operasi sectio caesarea di RSU Islam Klaten. Metode: Pengambilan data pada studi kasus ini menggunakan teknik wawancara dan observasi yang dilakukan selama 3 hari dengan menerapkan proses asuhan keperawatan dari pengkajian sampai evaluasi. Hasil: Pada perawatan hari ketiga pasien sudah banyak beraktivitas seperti ke kamar mandi secara mandiri, jalan-jalan menggendong bayinya dan mampu merawat bayinya sendiri, pasien juga mengatakan skala nyeri turun menjadi 2. Masalah keperawatan nyeri akut dan gangguan mobilitas fisik teratasi. Kesimpulan: Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3 x 24 jam, terjadi peningkatan mobilisasi dan penurunan intensitas nyeri, yaitu pergerakan ekstremitas meningkat, kekuatan otot meningkat, rentang gerak ROM meningkat, nyeri menurun, cemas menurun, kaku sendi menuru

Item Type: Karya Ilmiah (Lainnya)
Uncontrolled Keywords: Mobilisasi dini, Sectio Caesarea, Nyeri akut
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
R Medicine > RT Nursing
Divisions: Prodi Ners
Depositing User: Perpustakaan
Date Deposited: 16 Nov 2024 12:33
Last Modified: 16 Nov 2024 12:33
URI: http://repository.umkla.ac.id/id/eprint/3441

Actions (login required)

View Item View Item