LAPORAN STUDI KASUS PADA PASIEN POST OPERASI HERNIOTOMI INGUINALIS DEXTRA HARI 1 DI RUANG AROFAH RSU ISLAM KLATEN

KUSUMO, HERI PRINGGO, PB2005027 (2022) LAPORAN STUDI KASUS PADA PASIEN POST OPERASI HERNIOTOMI INGUINALIS DEXTRA HARI 1 DI RUANG AROFAH RSU ISLAM KLATEN. Lainnya thesis, Universitas Muhammadiyah Klaten.

[img] PDF
BAB I.pdf

Download (90kB)
[img] PDF
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (412kB)
[img] PDF
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (180kB)
[img] PDF
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (43kB)
[img] PDF
BAB V.pdf

Download (7kB)
[img] PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (140kB)

Abstract

Latar Belakang. Hernia inguinalis adalah menonjolnya isi suatu rongga yang melalui ocus inguinalis yang terletak di sebelah lateral vaso epigastrika eksternus. Faktor risiko yang dapat menjadi ocus e hernia inguinalis yaitu peningkatan intra-abdomen (batuk kronis, konstipasi, ascites, angkat beban berat dan keganasan abdomen) dan kelemahan otot dinding perut (usia tua, kehamilan, prematuritas, pembedahan insisi yang mengakibatkan hernia insisional, overweight dan obesitas). Penatalaksanaan hernia ada dua metode operasi untuk menangani hernia inguinalis, yaitu operasi bedah terbuka (Herniotomi) dan laparoskopi. Masalah yang sering terjadi dari pasien yang mengalami post operasi herniotomi adalah gangguan rasa nyaman nyeri, gangguan mobilitas fisik, kerusakan integritas kulit, ansietas, nutrisi kurang dari kebutuhan dan resiko hipertermi. Peran perawat sangat penting dalam memberikan asuhan keperawatan yang meliputi tindakan, preventif, melakukan tindakan kolaboratif dengan tim medis dalam pelaksanaan kuratif dan rehabilitatif. Tujuan. Dapat melakukan Asuhan Keperawatan Pada Tn.H dengan Post Operasi Herniotomi di RSU Islam Klaten. Metode Penelitian : menggunakan desain studi kasus askep klien dengan Post Operasi Herniotomi hari pertama. Hasil : Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3 x 24 jam didapatkan muculnya 3 diagnosa keperawatan pada pasien Post Operasi Herniotomi pada hari pertama yaitu nyeri akut, gangguan mobilitas fisik, dan risiko infeksi. Simpulan: Evaluasi keperawatan dilakukan setiap 3 x 24 jam secara berkesinambungan. Diagnosa nyeri teratasi, gangguan mobilitas teratasi sebagian dan resiko infeksi teratasi sebagian.

Item Type: Karya Ilmiah (Lainnya)
Uncontrolled Keywords: Asuhan Keperawatan, Post Operasi Herniotomi
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Prodi Ners
Depositing User: Mrs Heri Siti
Date Deposited: 25 Aug 2023 04:04
Last Modified: 25 Aug 2023 04:05
URI: http://repository.umkla.ac.id/id/eprint/2935

Actions (login required)

View Item View Item