PENETAPAN KADAR HIDROGEN PEROKSIDA (H2O2) DALAM PEWARNA RAMBUT BERBAGAI MEREK DENGAN METODE PERMANGANOMETRI

SAPUTRA, BAGUS JUANG ANGGA, 1904010 (2022) PENETAPAN KADAR HIDROGEN PEROKSIDA (H2O2) DALAM PEWARNA RAMBUT BERBAGAI MEREK DENGAN METODE PERMANGANOMETRI. Diploma thesis, Universitas Muhammadiyah Klaten.

[img] PDF
BAB I.pdf

Download (94kB)
[img] PDF
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (164kB)
[img] PDF
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (99kB)
[img] PDF
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (130kB)
[img] PDF
BAB V.pdf

Download (24kB)
[img] PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (74kB)

Abstract

Pewarna rambut adalah sediaan kosmetika untuk mewarnai rambut yang saat ini sudah menjadi gaya/trendyang dapat memberikan tampilan alami dan tahan lama. Kandungan dalam pewarna rambut salah satunya adalah hidrogen peroksida (H2O2). Hidrogen peroksida (H2O2)memiliki peranan melakukan pewarnaan rambut untuk menghilangkan dan memudarkan warna pigmen rambut. Ambang batasan hidrogen peroksida (H2O2) berdasarkan peraturan Kepala BPOM RI Nomor 18 tahun 2015 adalah ≤ 12%. Apabila di dalam sediaan pewarna rambut kandungan hidrogen peroksida (H2O2) melebihi kadar yang telah ditentukan maka akan menyebabkan rambut menjadi kusut, bercabang, rontok, dan patah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan dan kadar hidrogen peroksida (H2O2) dalam pewarna rambut yang beredar di masyarakat. Identifikasi kandungan hidrogen peroksida (H2O2) dilakukan dengan uji reaksi warna dengan pereaksi asam sulfat, eter, dan kalium dikromat. Kemudian kadar hidrogen peroksida (H2O2) dianalisis menggunakan titrasi permanganometri.Permanganometri merupakan suatu penetapan kadar atau reduktor dengan jalan dioksidasi dengan larutan baku kalium permanganat (KMnO4) dalam lingkungan asam sulfat. Kalium permanganat merupakan oksidator kuat dalam larutan yang bersifat asam lemah, netral atau basa lemah. Dari hasil penelitian, pada 10 sampel pewarna rambut menunjukan 5 sampel pewarna rambut yang mengandung hidrogen peroksida (H2O2). Diperoleh kadar hidrogen peroksida (H2O2) sampel A 2,12%, sampel C 0,18%, sampel E 1,78%, sampel F 1,04%, dan sampel J 1,01%. Dari 5 sampel pewarna rambut kadar hidrogen peroksida (H2O2) pada pewarna rambut memenuhi persyaratan menurut peraturan Kepala BPOM RI Nomor 18 tahun 2015 yaitu ≤ 12%.

Item Type: Karya Ilmiah (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Pewarna rambut, penetapan kadar, hidrogen peroksida (H2O2), permanganometri
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Prodi D3 Farmasi
Depositing User: Mrs Heri Siti
Date Deposited: 30 Jan 2023 03:33
Last Modified: 30 Jan 2023 03:33
URI: http://repository.umkla.ac.id/id/eprint/2642

Actions (login required)

View Item View Item