PENGARUH TERAPI OKUPASI MEMBATIK TERHADAP PENURUNAN HALUSINASI PENDENGARAN PADA PASIEN SKIZOFRENIA DI RUANG FLAMBOYAN RSJD DR RM SOEDJARWADI PROVINSI JAWA TENGAH

NURHIDAYAT, MUHAMAD ILHAM, B1901012 (2021) PENGARUH TERAPI OKUPASI MEMBATIK TERHADAP PENURUNAN HALUSINASI PENDENGARAN PADA PASIEN SKIZOFRENIA DI RUANG FLAMBOYAN RSJD DR RM SOEDJARWADI PROVINSI JAWA TENGAH. Skripsi thesis, STIKES Muhammadiyah Klaten.

	PDF BAB I.pdf Download (169kB)
	PDF BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (249kB)
	PDF BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (198kB)
	PDF BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (125kB)
	PDF BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (157kB)
	PDF BAB VI.pdf Download (91kB)
	PDF DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (136kB)

Abstract

Skizofrenia adalah suatu penyakit yang mempengaruhi otak dan menyebabkan timbulnya pikiran, persepsi, emosi, gerakan, dan perilaku yang aneh dan terganggu.Skizofrenia merupakan salah satu bentuk psikosis, 90% pasien skizofrenia mengalami halusinasi. Prevalensi skizofrena di Indonesia dalam RisKesDas tahun 2018 sebanyak7 permil sedangkan Provinsi Jawa Tengah berada pada posisi tertinggi kelima penderita skizofrenia yaitu sebesar 9 permil. Penatalaksanaan nonfarmakologi untuk pasien halusinasi dapat dilakukan dengan terapi okupasi seperti membatik karena memberi efek menenangkan dan meningkatkan rasa percaya diri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi okupasi membatik terhadap penurunan halusinasi pendengaran pada pasien skizofrenia. Jenis penelitian ini adalah quasy experimental dengan desain one-group pre-post test with control design. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Besar sampel sebanyak 20 responden yaitu 10 intervensi dan 10 kontrol. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner Auditory Hallucinations Rating Scale (AHRS) Uji statistik menggunakan paired t-test dan Mann Withney. Hasil penelitian diperoleh rerata halusinasi pendengaran kelompok intervensi pretest13,50 dan posttest7,10, p value 0,000 (p < 0,05)ada perbedaan halusinasi pendengaran kelompok intervensi. Rerata halusinasi pendengaran kelompok kontrol pretest11,30 dan posttest8,70, p value 0,000 (p < 0,05)ada perbedaan halusinasi pendengaran kelompok kontrol. Rerata penurunan halusinasi pendengaran kelompok intervensi15,45 sedangkan kelompok kontrol 5,55. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat pengaruh pelaksanaan terapi okupasi membatik terhadap perubahan halusinasi pendengaran pada pasien Skizofrenia di RSJD Dr. RM Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah ditunjukkan dengan hasil p value 0,000 (p < 0,05). Kata kunci: Terapi okupasi membatik, halusinasi pendengaran, skizofrenia

Item Type:	Karya Ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	Terapi okupasi membatik, halusinasi pendengaran, skizofrenia
Subjects:	R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine R Medicine > RC Internal medicine > RC0321 Neuroscience. Biological psychiatry. Neuropsychiatry R Medicine > RT Nursing
Divisions:	Prodi S1 Keperawatan
Depositing User:	Mr Haryanto Hiroshi
Date Deposited:	02 Feb 2022 04:43
Last Modified:	02 Feb 2022 04:43
URI:	http://repository.umkla.ac.id/id/eprint/2218

Actions (login required)

View Item