ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN POST OPERASI CRANIOTOMY TUMOR OTAK DI RUANG ICU RSUP DR. SOERADJI TIRTONEGORO KLATEN

Parwoso, PB1905035 (2021) ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN POST OPERASI CRANIOTOMY TUMOR OTAK DI RUANG ICU RSUP DR. SOERADJI TIRTONEGORO KLATEN. Lainnya thesis, STIKES Muhammadiyah Klaten.

[img] PDF
BAB I.pdf

Download (438kB)
[img] PDF
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (637kB)
[img] PDF
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (486kB)
[img] PDF
BAB V.pdf

Download (493kB)
[img] PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (444kB)

Abstract

Latar Belakang : Penatalaksanaan tumor otak, yang perlu diperhatikan adalah usia, general health, ukuran tumor, lokasi tumor dan jenis tumor. Metode yang dapat digunakan antara lain: pembedahan, radiotherapy, dan chemotherapy. Seorang Perawat berperan untuk membuat asuhan keperawatan yang tepat bagi klien dengan tumor otak serta mengimplementasikannya secara langsung mulai dari pengkajian, diagnosa, hingga intervensi yang harus diberikan. Berdasarkan data yang didapatkam dari rekam medik RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten, di ICU RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten, dari bulan Januari- Pebruari 2021 jumlah pasien craniotomy karena tumor ada 14 kasus, dan 24 kasus adalah craniotomy karena sebab lain (stroke dan kelalin) Tujuan : Penulisan Karya Ilmiah Akhir Ners (KI-AN) ini bertujuan untuk melakukan Asuhan keperawatan pada pasien tumor otak Post craniotomy di Ruang ICU RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten. Desain Penelitian : menggunakan studi kasus untuk mengeksplorasi masalah asuhan keperawatan dengan diagnosa post operasi craniotomy. Jumlah sampel 1 orang, pasien di observasi selama 3 hari. Hasil Observasi : Pada pengkajian didapatkan Ny. S adalah pasien Post operasi craniotomy tumor otak, pasien belum biasa diajak komunikasi, kesadaran sopor-somnolen, pupil 2/2 RC +/+. Diagnosa keperawatan yang muncul yaitu Gangguan perfusi cerebral b. d tumor otak, Ketidakefektifan pola nafas b.d gangguan neurologis akibat tumor, Resiko perdarahan b.d prosedur pembedahan craniotomy dan Resiko infeksi b.d prosedur Invasif, imunosupresi. Intervensi yang dilakukan tidak ada kesenjangan antara teori dan praktek. Implementasi yang diberikan sudah sesuai dengan intervensi. Evaluasi pasien masalah teratasi sebagian sehingga masih perlu dilanjutkan intervensi. Kata kunci : Asuhan Keperawtaan, Craniotomy, Tumor Otak

Item Type: Karya Ilmiah (Lainnya)
Uncontrolled Keywords: Asuhan Keperawtaan, Craniotomy, Tumor Otak
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RT Nursing
Divisions: Prodi Ners
Depositing User: Mrs Heri Siti
Date Deposited: 24 Aug 2021 07:03
Last Modified: 24 Aug 2021 07:03
URI: http://repository.umkla.ac.id/id/eprint/1785

Actions (login required)

View Item View Item