DEWI, PIPTA RIA PUSPA, 1404027 (2017) UJI EFEKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK DAUN ALPUKAT (Persea americana mill) TERHADAP PERTUMBUHAN Salmonella typhi. Diploma thesis, STIKES Muhammadiyah Klaten.
PDF
BAB I.pdf Download (17kB) |
|
PDF
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (43kB) |
|
PDF
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (30kB) |
|
PDF
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (41kB) |
|
PDF
BAB V.pdf Download (7kB) |
|
PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (22kB) |
Abstract
Timbal merupakan logam berat berbahaya yang banyak digunakan dalam kebutuhan sehari – hari misalnya dalam campuran bahan bakar kendaraan. Rowo Jombor terletak di Desa Krakitan, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten. Aktivitas manusia baik di dalam maupun di sekitar rowo menyebabkan banyak pencemaran, yang berasal dari limbah warung apung, limbah pertanian, limbah rumah tangga dan limbah perikanan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan timbal dalam daging ikan nila merah (Oreochromis sp) di Rowo Jombor. Penelitian ini dilakukan dengan cara observasional dimana peneliti tidak meneliti efek dari intervensi. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara cluster sampling, yang terdiri dari 3 cluster antara lain cluster I daerah utara, cluster II daerah timur dan cluster III daerah selatan. Sampel yang diambil sebanyak 25 gram daging ikan nila merah yang dibudidaya di rawa jombor selama 3 bulan dengan ukuran yang sama. Pengukuran dilakukan dengan metode spektrofotometri Salmonella typhi merupakan bakteri gram negatif yang dapat menginfeksi saluran gastrointestin dan menyebabkan penyakit tifus. Daun alpukat (Persea americana mill) mengandung senyawa polifenol yaitu flavonoid, alkaloid, tanin, dan saponin yang berfungsi sebagai antibakteri (Arukwe et al 2012). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas ekstrak daun alpukat dalam menghambat bakteri Salmonella typhi dan untuk mengetahui konsentrasi yang memberikan diameter zona hambat paling besar. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental. Daun alpukat di ekstraksi menggunakan metode maserasi dengan pelarut etanol 70% selama 5 hari. Ekstraksi hasil maserasi kemudian diuji efektivitas antibakteri terhadap Salmonella typhi dengan variasi konsentrasi 12,5%, 25%, 37,5%, dan 50% dengan metode difusi. Penentuan zona hambat dilakukan dengan pengukuran area bening di sekitar cakram. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji kolomogrov-smirnov, uji homogenity of varians, uji One Way ANOVA, dan uji Post hoc tukey. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada konsentrasi 12,5%, 25%, 37,5%, dan 50% efektif menghambat pertumbuhan Salmonella typhi. Hasil uji One Way ANOVA menunjukkan adanya perbedaan bermakna antara masing-masing konsentrasi. Hasil menunjukkan bahwa semakin tinggi konsentrasi yang digunakan semakin besar diameter zona hambat yang ditimbulkan. Kesimpulan penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak daun alpukat efektif menghambat pertumbuhan bakteri Salmonella typhi dan konsentrasi 50% memberikan zona hambat paling besar yaitu 12,3 mm. Kata kunci : Efektivitas, Difusi, Daun alpukat, Salmonella typhi.
Item Type: | Karya Ilmiah (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Prodi D3 Farmasi |
Depositing User: | Perpustakaan |
Date Deposited: | 01 Feb 2021 02:01 |
Last Modified: | 01 Feb 2021 02:15 |
URI: | http://repository.umkla.ac.id/id/eprint/1393 |
Actions (login required)
View Item |