SANDI, DEBBY TIARA, 1404007 (2017) EVALUASI PENGGUNAAN ANTIBIOTIK DENGAN METODE GYSSENS PASIEN INFEKSI SALURAN KEMIH BERDASARKAN HASIL UJI SENSITIVITAS DI UNIT RAWAT INAP RUMAH SAKIT ISLAM KLATEN. Diploma thesis, STIKES Muhammadiyah Klaten.
PDF
BAB I.pdf Download (316kB) |
|
PDF
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (576kB) |
|
PDF
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (303kB) |
|
PDF
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (461kB) |
|
PDF
BAB V.pdf Download (184kB) |
|
PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (304kB) |
Abstract
Infeksi saluran kemih (ISK) merupakan infeksi yang ditandai dengan pertumbuhan dan perkembangbiakan bakteri dalam saluran kemih, meliputi infeksi di parenkim ginjal sampai kandung kemih dengan jumlah bakteri urin tertentu. Bakteri merupakan salah satu penyebab penyakit ini, maka penggunaan antibiotik merupakan terapi utama pengobatan penyakit ini. Penggunaan antibiotik yang berlebihan dapat berdampak negatif dalam bentuk resistensi. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kualitas penggunaan antibiotik dengan metode gyssens pada pasien yang didioagnosis infeksi saluran kemih. Metode evaluasi menggunakan metode gyssens yaitu suatu diagram alir yang memuat kategori-kategori untuk menentukan ketepatan peresepan antibiotik. Metode penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan pengumpulan data secara retrospektif. Data yang di ambil dari rekam medik pasien infeksi saluran kemih di unit rawat inap Rumah Sakit Islam Klaten periode rawat Januari-Febuari 2017 berjumlah 32 berdasarkan metode total sampling. Data kemudian diolah secara deskriptif, dan penilaian kualitas dianalisa oleh reseptor klinik rumah sakit dengan menggunakan kategori Gyssens. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan antibiotik pada pasien infeki saluran kemih setelah dievaluasi dengan metode gyssens, dari 32 pasien diketahui 11 (34,4%) pasien penggunaannya rasional (kategori 0) dan 21 pasien (65,6%) tidak rasional. Adanya ketidak tepatan penggunaan antibiotik ini diperlukan pengawasan untuk meningkatkan ketepatan penggunaan antibiotik. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat 34,4% ketepatan penggunaan antibiotik pada pasien infeksi saluran kemih (ISK) berdasarkan hasil uji sensitivitas periode Januari-Febuari 2017. Kata Kunci : Antibiotik, Kualitatif, Metode Gyssens
Item Type: | Karya Ilmiah (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Prodi D3 Farmasi |
Depositing User: | Perpustakaan |
Date Deposited: | 18 Jan 2021 08:07 |
Last Modified: | 18 Jan 2021 08:07 |
URI: | http://repository.umkla.ac.id/id/eprint/1356 |
Actions (login required)
View Item |